CARAPANDANG - Kementerian Pariwisata mencatat jumlah perjalanan wisatawan mencapai 613,78 juta perjalanan wisatawan selama kuartal II-2025. Lebih rinci, sebanyak 331,37 juta perjalanan nusantara dan 3,89 juta perjalanan wisatawan internasional.
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana mengatakan sektor pariwisata memberikan kontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II. Widiyanti menyebutkan sektor jasa lainnya mencatat pertumbuhan tertinggi karena peningkatan perjalanan wisatawan nusantara dan mancanegara.
“Kami mencatat jumlah perjalanan wisatawan nusantara mencapai 331,37 juta perjalanan selama kuartal II-2025 dan tumbuh 22,32 persen secara tahunan (YoY). Sementara kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 3,89 juta, naik 13,96% secara YoY,” kata Widiyanti Putri Wardhana dalam keterangan pers di Jakarta, Rabu (6/8/2025).
Widiyanti menyebutkan sektor jasa perusahaan mencatatkan pertumbuhan tertinggi kedua, yakni sebesar 9,31 persen. Menurut Widiyanti, pertumbuhan tersebut didorong oleh peningkatan aktivitas jasa agen dan biro perjalanan wisata.
“Di urutan yang ketiga, pertumbuhan tertinggi dicapai sektor transportasi dan perdagangan sebesar 8,52 persen. Ini berkat sejumlah kebijakan stimulus seperti diskon tiket pesawat dan kereta,” ucap Widiyanti.