Pertukaran ini terasa menyenangkan untuk KD. Suns menutup NBA 2024-2025 secara mengecewakan. Mereka tidak lolos playoff. Suns terpuruk dengan rekor menang-kalah 36-46 dan berada di posisi empat terbawah. Mereka tidak lolos playoff untuk pertama kalinya setelah lima musim.
“Mereka (Suns) menginginkan saya untuk pergi. Saya senang kami mendapatkan keduanya. Mereka mendapatkan apa yang mereka mau dan saya mendapatkan apa yang saya mau,” kata juara NBA dua kali tersebut.
Kedatangan KD ke Rockets terasa tidak asing. Tim tersebut juga pernah disinggahi oleh Westbrook dan Harden selepas meninggalkan Thunder. Seperti yang kita ketahui, KD, Harden, dan Westbrook bahu-membahu membawa Thunder ke Final NBA 2012.
Harden meninggalkan Thunder lebih awal setelah mereka kalah dari Miami Heat 4-1 di Final NBA 2012. Harden ke Rockets (2012-2021) dan meraih MVP NBA 2018. Kemudian Westbrook melakukan hal yang sama pada 2019. Tapi ia hanya bertahan selama satu musim sebelum ditukar ke Wizards.
KD memang cenderung “menyukai” tim-tim yang berpotensi juara. Rockets memiliki potensi itu. Di bawah asuhan Ime Udoka, Rockets memiliki kekuatan tim muda yang sedang berapi-api. Rockets berhasil menjadi unggulan kedua Wilayah Barat dengan rekor 52-30 pada NBA 2024-2025. Upaya mereka terhenti usai kalah tujuh gim dari Warriors di ronde pertama playoff. dilansir mainbasket.com